Monday, April 5, 2021

10 terobosan perangkat keras yang dapat merevolusi strategi TI

Dalam lima tahun ke depan, inovasi dalam penyimpanan, perangkat, chip, dan perangkat keras lainnya akan merevolusi TI. Berikut adalah 10 teknologi perangkat keras yang muncul yang harus mulai dipertimbangkan oleh CIO dalam peta jalan strategis mereka.

10 terobosan perangkat keras yang dapat merevolusi strategi TI

1. Perangkat seluler dengan keamanan yang diperkuat

Keamanan terus menjadi tantangan utama dengan perangkat seluler. Salah satu opsinya adalah teknologi Intel Software Guard Extension (SGX), yang akan mendukung penggunaan ruang memori terenkripsi yang aman pada CPU komoditas. Tujuannya adalah untuk menyediakan aplikasi dengan area memori dan eksekusi yang aman dan terlindungi. Ini bisa menjadi keuntungan bagi perangkat seluler, sumber utama pelanggaran keamanan yang harus dihadapi oleh perusahaan IT. "Kami akan melihat awal dari generasi baru solusi sistem yang menjamin keamanan bahkan jika sistem operasi atau infrastruktur lain disusupi oleh peretas," kata Sriram Rajamani, asisten direktur pengelola Microsoft Research India, dalam artikel eWeek tentang prediksi teknologi.

2. Arsitektur chip baru yang meningkatkan kinerja pembelajaran mesin

Karena semakin banyak IoT dan aplikasi berbasis mesin memasuki arus utama TI, arsitektur chip baru akan meningkatkan kinerja melebihi apa yang saat ini tersedia dengan unit pemrosesan grafis (GPU). Peningkatan kinerja ini akan secara dramatis meningkatkan transfer data serta pelaksanaan pembelajaran dan analitik berbasis mesin.

3. Drone

Kendaraan udara tak berawak (UAV) akan terus mendorong diri mereka sendiri ke dalam aplikasi komersial, baik itu pengiriman paket, pengambilan gambar foto, atau survei medan fisik yang sulit diakses. Mereka akan mengumpulkan data IoT melalui sensor dan menyalurkannya ke pusat komunikasi.

4. Robot tak berawak

Robot dapat melakukan prosedur medis sederhana, membersihkan fasilitas, dan mengambil dan mengemas barang di gudang. Kecerdasan dalam mesin otomatis ini akan semakin ditingkatkan dengan adanya teknologi baru untuk mengumpulkan semua yang telah dipelajari oleh semua mesin ke dalam bank data sentral yang dapat diakses oleh mesin mana pun.

5. Perlengkapan realitas virtual yang lebih ramah pengguna

Headset berukuran besar telah membebani pengguna VR dan membuat mereka pusing atau mabuk laut, mendorong perusahaan untuk menghindari aplikasi VR. Itu akan berubah. Misalnya, Google cardboard menyediakan wadah kecil untuk ponsel pintar Anda dan memberikan pengalaman video seluruh tubuh yang menyaingi yang diproduksi melalui tutup kepala yang lebih tua. Tutup kepala VR yang lebih nyaman akan membuka jalan bagi adopsi VR perusahaan yang lebih besar.

6. Teknologi penyimpanan baru untuk jaringan listrik yang lebih ramah lingkungan

Pusat data akan terus menjadi hijau karena perusahaan listrik menemukan cara yang lebih baik untuk memadukan sumber energi yang beragam dengan mulus, seperti matahari, angin, dan bahan bakar fosil tradisional, menjadi pasokan energi yang lancar dan tidak terputus. Saat ini, penggunaan energi hibrida sulit dilakukan karena sumber seperti angin dan matahari dapat bervariasi. Tetapi penyimpanan yang lebih baik dapat menyelesaikan masalah ini dan mengantarkan era hijau baru yang dapat menghemat pusat data dan pengguna energi lainnya sekitar $ 3,4 miliar per tahun.

7. Lebih banyak perangkat yang dapat dikenakan saat bekerja

Penelitian Jupiter memprediksi bahwa kacamata pintar, jam tangan pintar, dan berbagai perangkat sensor gerak dapat meningkatkan produktivitas hingga 30%. Gartner memperkirakan pada 2018, dua juta karyawan, seperti aparat penegak hukum dan paramedis, akan diwajibkan memakai alat pelacak kesehatan dan kebugaran.

8. Pemanenan energi lokal untuk akses Internet

Dengan otomatisasi dan sejumlah besar perangkat IoT yang ditambahkan ke beban kerja internet, dibutuhkan teknologi baru untuk menambah bandwidth dan akses yang siap pakai. Peneliti University of Washington telah mengembangkan teknologi yang memungkinkan sensor suhu dan gerak, kamera, dll. Yang terhubung ke internet untuk berkomunikasi dengan hanya menggunakan energi yang dipanen dari sinyal TV, radio, ponsel, dan Wi-Fi terdekat. Sebuah prinsip yang dikenal sebagai hamburan balik memungkinkan perangkat IoT menyerap energi yang dipancarkan oleh elektronik lain, memungkinkannya untuk mengurangi kebutuhan bandwidth internet mereka. Wi-Fi yang dilokalkan ini hanya mengonsumsi 1 / 10.000 daya sebanyak chipset Wi-Fi yang ada.

9. Memori flash yang lebih ringkas

Teknologi 3D NAND terus bergerak maju, menghadirkan laptop, tablet, dan perangkat lain yang lebih kecil dan lebih ringan. Sebagian besar kemajuan ini disebabkan oleh kemampuan perusahaan seperti Intel dan Micron untuk menumpuk sel memori flash secara vertikal, yang menghemat ruang dan memungkinkan perangkat menjadi lebih kecil dan lebih tipis.

10. Memori nonvolatile

Dengan memori nonvolatile, komputer dapat mengambil informasi bahkan setelah dimatikan dan dinyalakan kembali. Ke depan, kita akan melihat bentuk baru dari memori nonvolatile yang akan memungkinkan data disimpan dengan biaya yang lebih rendah dan daya yang lebih sedikit. Ini akan memungkinkan perangkat yang lebih kecil untuk menyimpan lebih banyak data.

Share:

0 comments:

Post a Comment

The Michael Resorts

Jual Obat Fogging Mario Rio Shop